KA Airlangga hingga Sri Tanjung Jadi Favorit: Okupansi Kereta Tembus 100% Selama Long Weekend Waisak 2025

0
KAI-KA-Airlangga-1

Jakarta, 10 Mei 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya minat masyarakat dalam menggunakan transportasi kereta api selama masa libur Hari Raya Waisak dan cuti bersama yang berlangsung dari tanggal 9 hingga 14 Mei 2025. Sebagai bentuk komitmen dalam menyediakan layanan angkutan yang andal dan aman, KAI mengoperasikan total 984.470 tempat duduk, yang terdiri dari 828.839 tempat duduk untuk KA Jarak Jauh dan 155.631 tempat duduk KA Lokal. 

Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan bahwa animo masyarakat untuk bepergian menggunakan kereta api dalam momen liburan kali ini sangat tinggi. 

“Hingga Sabtu, 10 Mei 2025 pukul 09.00 WIB, penjualan tiket KA Jarak Jauh telah mencapai 638.894 tiket atau 77% dari kapasitas yang tersedia. Untuk KA Lokal, penjualan mencapai 111.407 tiket atau sekitar 72% dari total kursi. Penjualan masih berlangsung dan diperkirakan akan terus meningkat,” jelas Anne 

Puncak arus keberangkatan terjadi pada Jumat, 9 Mei 2025 kemarin, di mana KAI melayani 190.376 pelanggan dalam satu hari, atau 116% dari total kapasitas 163.560 tempat duduk yang disediakan. Sementara itu, untuk Sabtu, 10 Mei 2025 hari ini, berdasarkan data pukul 09.00 WIB, tercatat 173.944 pelanggan akan bepergian menggunakan kereta api, atau sudah 104% dari kapasitas 166.943 tempat duduk yang telah disiapkan.

Anne menambahkan, angka okupansi yang melebihi 100 persen tersebut dimungkinkan karena sistem dinamis naik-turun penumpang di berbagai stasiun sepanjang lintas perjalanan. Dengan sistem ini, satu tempat duduk dapat digunakan oleh lebih dari satu penumpang dalam satu hari.

“Peningkatan volume ini tidak hanya mencerminkan kepercayaan publik terhadap layanan kereta api, tetapi juga menunjukkan efektivitas sistem operasional dan perencanaan angkutan masa libur yang telah dilakukan KAI. Seluruh perjalanan KA didukung oleh petugas tambahan, optimalisasi rangkaian, dan layanan di stasiun yang semakin ramah pelanggan,” tambah Anne. 

 

Adapun berdasarkan data sementara, berikut 10 kereta api favorit yang mencatat jumlah pelanggan tertinggi selama periode long weekend Waisak 2025:

1. KA Airlangga (271) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen: 11.798 pelanggan

2. KA Airlangga (272) relasi Pasar Senen – Surabaya Pasar Turi: 11.353 pelanggan

3. KA Sri Tanjung (194) relasi Lempuyangan – Ketapang: 9.698 pelanggan

4. KA Kahuripan (177) relasi Kiaracondong – Blitar: 8.975 pelanggan

5. KA Joglosemarkerto (178A) relasi Purwokerto – Semarang Tawang Bank Jateng – Yogyakarta – Solo Balapan – Purwokerto: 8.907 pelanggan

6. KA Sri Tanjung (195) relasi Ketapang – Lempuyangan: 8.859 pelanggan

7. KA Probowangi (266) relasi Ketapang – Surabaya Gubeng: 8.598 pelanggan

8. KA Kahuripan (178) relasi Blitar – Kiaracondong: 8.366 pelanggan

9. KA Probowangi (265) relasi Surabaya Gubeng – Ketapang: 8.343 pelanggan

10. KA Pasundan (269) relasi Surabaya Gubeng – Kiaracondong: 8.320 pelanggan

 

Tingginya angka perjalanan ini menunjukkan bahwa kereta api tetap menjadi moda transportasi pilihan masyarakat, terutama pada masa liburan panjang. Selain lebih aman dan nyaman, kereta api juga memberikan fleksibilitas waktu serta kemudahan akses ke berbagai destinasi wisata unggulan di Jawa dan sekitarnya.

“Beberapa daerah yang menjadi tujuan favorit seperti Yogyakarta, Banyuwangi, Surabaya, dan Bandung mengalami lonjakan jumlah pelanggan yang signifikan. Hal ini turut mendukung geliat sektor pariwisata lokal yang bangkit berkat kemudahan konektivitas antardaerah melalui layanan KAI,” ungkap Anne.

Dengan keandalan jadwal keberangkatan dan kedatangan, serta penambahan layanan selama masa liburan, KAI memastikan bahwa setiap pelanggan dapat menikmati perjalanan yang aman, tertib, dan menyenangkan.

“KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan angkutan penumpang, baik dari sisi ketepatan waktu, kenyamanan, maupun keselamatan. Kami juga akan terus menyesuaikan kapasitas dan pola operasi untuk menjawab dinamika kebutuhan mobilitas masyarakat, terutama pada momen-momen dengan permintaan tinggi seperti long weekend ini,” tutup Anne. (Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *